Selasa, 05 September 2017

serat wulangreh

SERAT WULANGREH
ANGGITAN
SRI SUSUHUNAN PAKUBOWONO IV


PENDAHULUAN
Inti sari kebudayaan Jawa adalah ‘penataan kesadaran batin’. Pendekatan ‘penataan kesadaran batin’ ini bertolak belakang dengan pendekatan budaya barat yang penekankan pada pengembangan pikiran atau ratio.
Dalam ‘penataan kesadaran batin’ diajarkan agar manusia selalu ‘eling lan waspada’. Eling artinya sadar. Kesadaran yang pokok ada empat, yaitu: pertama, sadar bahwa manusia itu diciptakan oleh Sang Maha Pencipta; kedua, sadar bahwa dalam hidupnya, manusia mengemban misi dari Sang Maha Pencipta; tiga, sadar bahwa manusia hidup di dunia itu tidak sendirian tetapi bebrayan dengan manusia lain; empat, sadar bahwa alam sudah menyediakan segalanya bagi kehidupan manusia, manusia tinggal memanfaatkan dan memelihara.
Waspada adalah kemampuan manusia yang diberikan oleh Sang Maha Pencipta agar mampu membedakan yang baik dari yang buruk, yang benar dari yang salah, yang hak dan yang batil, dan sebagainya.
Para pujangga dan para winasi menaruh perhatian besar terhadap pentingnya ‘kesadaran penataan batin’ ini. Beliau-beliau ini lalu menciptakan karya sastra, karya seni, karya tari, karya yang berupa pranata sosial dan sebagainya untuk mengingatkan, untuk menuntun dan melatih manusia dalam proses ‘penataan kesadaran batin’.
Serat Wulangreh merupakan salah satu karya sastra yang diciptakan oleh Sri Susuhunan Pakubuwono IV sebagai peringatan, pedoman dan nasihat dalam menjalani laku hidup yang benar. Serat Wulangreh  mengandung beberapa ajaran dalam susunan yang tematik. Masing-masing tema dituangkan dalam pupuh-pupuh tembang atau sekar.
Di bawah ini diuraikan makna dari setiap pupuh menurut tema ajaran sehingga uraiannya tidak sesuai dengan urutan dalam buku Serat Wulangreh.

1. DANDHANGGULA (DDGL)
Belajar ilmu
Inti dari pupuh DDGL dalam Serat Wulangreh adalah anjuran mencari ilmu dan menunjukkan pentingnya orang mempunyai ilmu. Dalam mencari ilmu dianjurkan agar belajar pada guru yang baik,  jangan pernah bosan dalam mencari ilmu.
Ilmu yang ditekankan dalam hal ini adalah yang berkaitan dengan ‘jiwa’ dan tidak hanya dalam hal pengetahuan. Dikatakan bahwa orang yang sudah merasa tahu belum dapat dikatakan tahu kalau belum dapat merasakan. Mempelajari sesuatu itu harus sampai dapat merasakan (meresapi) dan tidak sekedar tahu atau mengerti.
Pupuh Dhandhanggula dalam Serat Wulangreh ini lebih banyak membahas tentang ilmu dan proses belajar dalam kaitan dengan pemahaman dan penafsiran Al Qur’an. Tafsir dan pemaknaan pelajaran agama itu bermacam-macam sehingga kita perlu menyaring dan jangan buru-buru menyatakan benar atau salah, setuju atau tidak setuju.

2. PUPUH MASKUMAMBANG
Berbakti kepada Yang Lima (Lilima sinembah)
Pupuh ini terutama menganjurkan orang untuk berbakti kepada lima pihak utama, yaitu: (1) kedua orang tua kandung, (2) kedua mertua, (3) saudara tua, (4) guru dan (5) Tuhan.
Juga dianjurkan agar selalu menauladhani orang tua kalau tindakannya baik. Tetapi kalau orang tua bertindak tidak baik, tidak perlu ditiru atau diturut. Bekti kepada orang tua itu menjadikan hidup kita menjadi baik dan sebaliknya kalau tidak bekti maka kita akan hidup tidak bahagia. Harus diingat bahwa semua yang kita peroleh dalam hidup adalah karena bapak dan ibu.
Dalam hal kedua orang tua sudah tidak ada maka saudara tua sebagai penggantinya dan kita harus juga bekti kepadanya. Selain itu dalam pupuh ini juga diberikan arahan untuk bekti kepada guru agar hidup mulya dan berhati terang. Selanjutnya juga ada nasihat agar kita bekti kepada Tuhan.

3. PUPUH MEGATRUH
Pupuh ini pada dasarnya memberi gambaran tentang pengabdian kepada raja. Gambaran yang diceritakan dengan sendirinya dilihat dari sisi seorang raja (dalam hal ini Sri Sunan Pakubuwono IV) yang menulis Serat Wulangreh ini.
Dinyatakan bahwa raja adalah wakil Hyang Agung, yang menjalankan hukum dengan adil sehingga harus dipatuhi. Siapapun yang tidak patuh berarti juga melawan kehendak Hyang Agung. Dengan demikian, dalam ‘ngawula’ kepada raja itu harus ikhlas lahir batin, mantap tidak boleh ragu.
Selanjutnya dikatakan bahwa kalau orang belum ikhlas lebih baik jangan ‘mengabdi’ dulu. Namun juga diberikan gambaran kalau tidak mengabdi maka orang tidak mendapat kedudukan yang baik dan menguntungkan sepeti orang yang mengabdi. Diakui juga bahwa mengabdi itu tidak mudah karena selain ikhlas juga banyak kewajibannya.

4. PUPUH DURMA
Pupuh ini mengandung nasehat yang penting, yaitu tentang bagaimana bersikap arif terhadap orang lain dan diri sendiri. Intinya adalah pengendalian diri, mengendalikan nafsu.  Dianjurkan agar kita jangan menyalahkan orang lain kalau kita mengalami hal yang tidak menyenangkan. Baik atau buruk, beruntung atau celaka, benar atau salah (yang kita alami) itu semuanya dari Tuhan, bukan karena kesalahan orang lain.
Dianjurkan agar kita jangan terlalu memuji ataupun menghujat secara berlebihan. Pekerjaan yang paling mudah adalah mencela. Orang yang mudah mencela itu merasa bahwa dialah yang selalu benar dan paling benar sendiri. Yang lebih baik aalah mengingatkan orang lain yang ‘sedang lupa’. Kalau tidak bisa berbuat sesuatu untuk membantu yang sesat, lebih baik diam saja, jangan malah ‘ngrasani’ atau menggunjingkan orang lain.

5. PUPUH WIRANGRONG
Inti dari pupuh ini adalah nasehat tentang kearifan berkata-kata, sikap terhadap harta, tentang godaan wanita, kebiasaan berjudi dan minum serta watak durjana. Singkatnya pupuh ini adalah tentang Moh-Lima (atau ngemohi sing lima).
Dinasehatkan agar orang berhemat dengan bibirnya, jangan mudah berkomentar, mencela (kritik) ataupun menghujat (dengan kata-kata kotor) sebelum tahu benar tentang keadaan sebenarnya. Kalau sudah tahu keadaan (informasi) tentang keburukan ornag lain, juga tidak perlu diungkapkan secara terbuka. Dianjurkan agar tidak mudah marah-marah kepada yang diduga salah karena kita akan menanggung dosa kesedihan orang yang kita marahi.
Dianjurkan agar kita memperkuat batin agar tidak tergoda oleh wanita, terutama jangan selingkuh dengan isteri (atau janda) saudara, teman atau bawahan kita. Selingkuh menjadikan batin tidak tenang, pikiran kacau dan mengurangi kepercayaan diri sendiri karena rasa bersalah.
Digambarkan dalam pupuh ini bagaimana orang kaya yang selalu merasa kurang sehingga kikir dan selalu khawatir hartanya berkurang atau hilang. Kalau hartanya kurang sedikit saja, hatinya menyesali berlarut-larut seakan kehilangan banyak harta. Setiap orang yang datang dicurigai akan minta uang sehingga tidak diterima dengan senang.

6. PUPUH MIJIL
Watak ‘prawira’ (satriya)
Dalam Serat Wulangreh Pupuh Mijil digambarkan bagaimana seharusnya orang yang ‘sudah berilmu’ itu bersikap dan berlaku. Orang berilmu itu memiliki watak ‘prawira’ dan ‘satriya’. Orang semacam itu tenang batinnya, terjaga kata-katanya, dan arif dalam menyikapi berbagai keadaan.  Seorang yang prawira juga ‘menerima’ dengan ihklas apapun yang telah diberikan oleh Tuhan. Seorang ‘prawira’ juga tidak segan untuk belajar kepada siapapun kalau dia tidak mengetahui.
Dalam pupuh ini juga diberikan gambaran bahwa tidak banyak orang yang berwatak ‘prawira’ tadi. Mereka lupa diri kalau sudah mendapatkan kedudukan atau kekayaan. Mereka juga lupa akan kemurahan Tuhan. Diingatkan juga bahwa dalam segala keadaan orang akan ‘selamat hidupnya’ kalau menggunakan ilmu syariat sebagai pedoman hidup.

7. PUPUH ASMARADANA
Ajaran tentang sholat lima waktu.
Pupuh Asmaradana dalam Serat Wulangreh menganjurkan agar orang menjalankan sholat lima waktu (bagi orang Islam). Selain itu juga dianjurkan agar orang menggunakan pedoman syariah dan hadis Nabi saw sebagai pedoman hidup.
Digambarkan dalam pupuh ini bahwa manusia yang ‘sesat’ (tidak menjalankan ajaran agama) bisa menjadi makhluk yang lebih asor dari kerbau (karena daging kerbau halal, sedang daging manusia haram). Juga diajarkan agar orang tidak terikat dengan kebendaan dunia. Dalam pada-pada dalam pupuh ini banyak diberikan  gambaran tentang watak-watak buruk manusia dalam kehidupan.

8. PUPUH GIRISA
Isi dari pupuh Girisa dalam serat Wulangreh dapat dikatakan merupakan rekapitulasi dari semua sikap dan laku serta berbagai nasehat yang telah diberikan dalam pupuh-pupuh sebelumnya. Anjuran bagi yang muda untuk menerapkan dan tidak melupakan ajaran oragn tua. Bagi yang tua dianjurkan agar berlaku baik agar dapat memberi warisan yang berguna bagi turunannya.
Orang juga dianjurkan untuk menerima keadaan atau nasib, karena itu semua telah menjadi keputusan Tuhan. Oleh karena itu agar selalu berbakti kepada Tuhan. Kalau belum tahu bagaimana harus berbakti kepada Tuhan, orang harus berguru, yaitu kepada para ulama dan para winasis.
Ada anjuran agar orang senang membaca, terutama tentang buku-buku kuno yang ditulis oleh para ulama, para winasis dan sastrawan. Belajar dan meneladani laku yang baik itu penting bukan saja untuk diri sendiri tetapi juga untuk anak turun kita di masa depan.
Pada bagian akhir penulis serat Wulangreh berpamitan dengan menyatakan dirinya sudah menjelang masa tua:
§  wak ingsun upama surya, lingsir kulon wayahira, pedhak mring surupe uga, atebih maring timbulnya, pira lawase neng donya, ing kauripaning janma, mangsa nganti satus warsa, iya umuring manungsa<.
Penulis juga berharap agar tulisan beliau yang berupa tembang ini (Serat Wulangreh) dapat dipelajari:
§  mulane sun muruk marang, kabeh ing atmajaningwang, den tulis sun wehi tembang, darapon padha rahaba, enggone padha amaca, sarta ngrasakken cerita, aja bosen denapalna, ing rina wengi elinga<.
Pada bagian sebelum akhir (pada 24) dari pupuh Girisa ini penulis memberikan identitasnya sebagai Kanjeng Susuhunan Pakubuwana Kaping Pat. Beliau berharap selalu diingat.
Pada bagian terakhir (pada 25) penulis menyatakan waktu dituliskannya Serat Wulangreh: Sasi Besar ping sangalas, Akad Kliwon tahun dal, tata guna swareng nata (1735), mangsastha windu Sancaka, wuku Sungsang kang atampa.
Tamat. 

Purwobinangun,  Pakem, Sleman

Januari 2010

Selasa, 06 Desember 2016

tips menulis dan mengirim cerpen

TIPS MENULIS DAN MENGIRIM CERPEN

1.Menurut seorang pemimpin redaksi majalah wanita, tiap hari redaksi bisa menerima ratusan naskah cerpen, dan hal pertama yg dilihat adalah judulnya.
2. Kalau dari judulnya sudah dianggap tidak menarik oleh redaksi, maka akan langsung di delete tanpa dibaca lagi isi naskahnya.
3. Setelah dilihat judulnya menarik, baru akan dibaca oleh redaksi. Dan yang menentukan bahwa naskah itu bagus atau tidak, bisa dilihat dari paragraf pertama saja. Kalau sudah dirasa tidak menarik, ya tidak akan dibaca sampai habis, alhasil itu naskah akan di delete juga.
4. The key is in the first paragraph, it has to be ‘wow’ / kuncinya ada di paragraf pertama, harus bisa membuat kagum redaksi.
5. Naskah yang kita kirim tidak langsung dibalas dan diberi tahu masuk atau tidak. Kadang bisa dari sebulan sampai tiga bulan bari dikasi kabar, dan ada juga lho yang tidak pernah dibalas, ya artinya tidak diterima.
6. Kalau misal cerpen kita diterima, pasti dikasi kabar oleh redaksi lewat email atau telpon bahwa cerpen kita masuk dan mereka akan memastikan terlebih dahulu apakah cerpen itu belum pernah diterbitkan di media manapun. Karena ada kasus juga dimana penulis mengirimkan satu cerpen ke dua media sekaligus, ternyata di satu media sudah diterbitkan tapi belum dikasi kabar, dan di media yang satu lagi mau diterbitkan juga, ini akan menimbulkan masalah, karena setiap media pasti inginnya naskah itu belum pernah diterbitkan sebelumnya.
7. Maka itu untuk meminimalisasi kemungkinan naskah kita jadi ‘rebutan’ , lebih baik kita mengirimkan satu naskah ke satu media saja dan menunggu selama 3 bulan sampai ada kabar jelas diterima atau tidak naskah kita. Baru setelah itu kita bisa kirim ke media yang lain.
8. Dan setelah cerpen kita diterima, biasanya akan langsung di transfer honornya ke rekening kita yang sudah kita lampirkan bersama naskah kita. Maka itu jangan lupa untuk mencantumkan keterangan/data lengkap pribadi kita, seperti nama, nmr. telpon, rekening.
9. Untuk media majalah remaja, yang menurut mayamelivyanti dan beberapa temannya yang paling sulit seleksinya adalah majalah GADIS. Karena penggunaan kalimat baku sangat diperhatikan, juga tema dari cerita.
10. Untuk majalah wanita muda, majalah CHIC adalah salah satu majalah yang bagus – bagus cerpennya, juga cukup selektif. Sedangkan untuk majalah wanita dewasa, majalah FEMINA menurut mayamelivyanti masih di ranking pertama yang menjadi acuan sebagai media yang menerbitkan cerpen – cerpen bagus dan bermutu. Maka itu persaingannya juga tinggi dan selektif.
Profesi penulis cerpen/cerpenis masih menjadi salah satu profesi yang banyak diminati sekarang ini, intinya jangan berhenti menulis dan mengirimkannya, sekalipun sering ditolak :p , suatu saat kita akan diterima dengan terus mengirimkan dan belajar dari banyak membaca cerpen-cerpen juga. Ohya jangan lupa dalam setiap email yang kita kirimkan buat surat pengantar juga ya dengan kata-kata yang bagus memperkenalkan diri kita dulu dan setidaknya sedikit cerita dari naskah cerpen yang kita ajukan.  Contoh:
Dear Redaksi Femina,
Nama saya Maya Melivyanti dari Bandung.  Saya adalah seorang ibu muda yang menantikan kehadiran bayi saya, juga pengusaha kecil-kecilan dari rumah, memang suka menulis semenjak saya muda.  Tulisan saya sudah pernah dimuat berbagai kumpulan cerita, yang paling terakhir adalah di buku The Coffeshop Chronicles, terbitan ByPass, juga sudah masuk di Femina edisi 38 tahun lalu.
Melalui surat ini saya ingin mengajukan tulisan cerpen saya yang berjudul ‘Soraya’.  Kisahnya mengenai : (ceritakan sedikit inti cerita).
Besar harapan saya agar tulisan ini bisa diterima, terima kasih atas perhatiannya, berikut saya cantumkan juga keterangan data pribadi.
Nama: Maya Melivyanti
Tmpt/tgl lahir:
Alamat:
Nmr. Hp:
Nmr. Rek:
Salam,
Maya Melivyanti
——————————————————————————————-
Dan berikut ini beberapa redaksi yang sudah pernah saya kirimkan naskah saya, memang banyak sih majalah – majalah yang lain tapi saya fokus untuk kirim ke redaksi – redaksi berikut ini.
Majalah Chic
-Format halaman A4, Times New Roman 12, spasi 1, pjg 7-8 hlmn
-e-mail : Chic@gramedia-majalah.com
Majalah Go Girl!
-Untuk kirim cerpen dengan syarat-syarat:
Font size 8, spasi single, maksimal 2 halaman Letter.
-e-mail: ika@gogirlmagazine.com
Majalah GADIS
-Syarat naskah cerpen:Cerpen remaja, 6-7 halaman folio, ketik 2 spasi. Percikan (Cerpen Mini), cerpen remaja, maks. 2 hal polio dan ketik 2 spasi.
-Info Terbaru! Kirim via e-mail dengan subjek CERPEN ke: Redaksi.GADIS@feminagroup.com
Majalah STORY
-Syarat naskah cerpen: Cerpen remaja romance/sci-fi/horor/humor, 10.000-14.000 karakter+spasi, ketik 2 spasi, kertasfolio. Lampirkan fotomu yang paling keren.
-Kirim via e-mail dengan subjek CERPEN ROMANCE/HOROR/HUMOR/SCI-FI tergantung jenis cerita ke: story_magazine@yahoo.com
Majalah Femina
-Format Letter, Times New Roman 12, spasi 2, panjang hal 7-8 hlmn
-e-mail: kontak@femina.co.id

Update alamat redaksi Koran, Tabloid dan majalah terbaru, mayamelivyanti ambil dari beberapa sumber ei internet:
1. Republika
sekretariat@republika.co.id, aliredov@yahoo.com
Tidak ada pemberitahuan dari redaksi terkait pemuatan cerpen. Sudah lama tidak memuat puisi. Honor cerpen Rp. 400.000,- (potong pajak), tetapi—pengalaman beberapa rekan penulis, harus sabar menagih ke redaksi beberapa kali agar segera cair.
2. Kompas
opini@kompas.co.id, opini@kompas.com
Ada konfirmasi pemuatan cerpen/puisi dari redaksi via email. Honor cerpen Rp. 1.000.000,- (tanpa potong pajak), honor puisi Rp. 500.000,- (tanpa potong pajak–referensi Esha Tegar Putra), seminggu setelah pemuatan, honor sudah ditransfer ke rekening penulis.
3. Koran Tempo
ktminggu@tempo.co.id
Biasanya Nirwan Dewanto—penjaga gawang rubrik Cerpen Koran Tempo, meng-sms penulis terkait pemuatan cepen/puisi jika penulis mencantumkan nomer hp di email pengiriman. Honor cerpen tergantung panjang pendek cerita, biasanya Rp. 700.000,- honor puisi Rp. 600.000,- (pernah Rp. 250.000,- s/d Rp. 700.000, referensi Esha Tegar Putra), ditransfer seminggu setelah pemuatan.
4. Jawa Pos
sastra@jawapos.co.id
Jawa Pos menerima karya-karya pembaca berupa cerpen dan puisi atau sajak. Cerpen bertema bebas dengan gaya penceritaan bebas pula. Panjang cerpen adalah sekitar 10 ribu karakter. Honor cerpen Rp. 1.o00.000,- (potong pajak), honor puisi Rp. 500.000,- (referensi Isbedy Stiawan Zs), ditransfer seminggu setelah cerpen/puisi dimuat.
5. Suara Merdeka
swarasastra@gmail.com
Kirimkan cerpen, puisi, esai sastra, biodata, dan foto close up Anda. Cerpen maksimal 9.000 karakter termasuk spasi. Honor cerpen Rp. 350.000,- (potong pajak), honor puisi Rp. 190.000,- (tanpa potong pajak), hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, jangan lupa tanggal pemuatan cerpen. Bisa diambil langsung ke kantor redaksi atau kantor perwakilan redaksi di kota Anda—jika ada.
6. Suara Pembaruan
koransp@suarapembaruan.com
Honor cerpen Rp. 400.000,- (potong pajak), hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.
7. Suara Karya
redaksi@suarakarya-online.com, amiherman@yahoo.com, redaksisk@yahoo.com
Honor cerpen Rp. 150.000,- (tanpa potong pajak), hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.
8. Jurnal Nasional
tamba@jurnas.com, witalestari@jurnas.com
Honor cerpen Rp. 400.000,- (potong pajak), hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.
9. Seputar Indonesia
redaksi@seputar-indonesia.com, donatus@seputar-indonesia.com
Tidak setiap hari Minggu memuat cerpen. Honor cerpen Rp. 400.000,- (potong pajak), honor puisi Rp. 190.000,- (tanpa potong pajak), hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.
10. Pikiran Rakyat
khazanah@pikiran-rakyat.com, ahda05@yahoo.com
Cerpen tayang per dua mingguan. Honor cerpen Rp. 350.000,- (tanpa potong pajak), hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.
11. Tribun Jabar
cerpen@tribunjabar.co.id, hermawan_aksan@yahoo.com
Selain ada cerpen berbahasa Indonesia setiap Minggu, juga ada cerpen bahasa Sunda setiap hari Kamis bersambung Jumat. Honor cerpen Rp. 200.000,- (tanpa potong pajak), hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.
12. Kedaulatan Rakyat
redaksi@kr.co.id, jayadikastari@yahoo.com
Honor cerpen Rp. 400.000,- hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.
13. Joglo Semar (Yogyakarta)
harianjoglosemar@gmail.com
Honor cerpen Rp. 150.000,- hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.
14. Minggu Pagi (Yogyakarta)
we_rock_we_rock@yahoo.co.id
Terbit seminggu sekali setiap Jumat. Honor cerpen Rp. 150.000,- hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi
15. Surabaya Post
redaksi@surabayapost.info, surabaya_news@yahoo.com, zahira@yahoo.com
Honor cerpen Rp. 150.000,- (potong pajak) hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.
16. Radar Surabaya
radarsurabaya@yahoo.com, diptareza@yahoo.co.id
Honor cerpen Rp. 200.000,- (potong pajak) hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.
17. Lampung Post
lampostminggu@yahoo.com
Honor cerpen Rp. 200.000,- hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, bisa diambil langsung ke kantor redaksi atau minta tolong teman yang ada di Lampung untuk mengambilkan ke kantor redaksi.
18. Berita Pagi (Palembang)
huberitapagi@yahoo.com
Honor cerpen Rp. 100.000,- hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, jangan lupa tanggal pemuatan cerpen, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.
19. Sumatera Ekspres (Palembang)
citrabudaya_sumeks@yahoo.com
Honor cerpen Rp. 100.000,- hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, jangan lupa tanggal pemuatan cerpen, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.
20. Padang Ekspres
yusrizal_kw@yahoo.com, cerpen_puisi@yahoo.com
Honor cerpen Rp. 100.000,- s/d Rp. 125.000,- honor puisi Rp. 75.000,- hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, jangan lupa tanggal pemuatan cerpen, bisa diambil langsung, atau minta tolong teman mengambilkan honor ke kantor redaksi.
21. Haluan (Padang)
nasrulazwar@yahoo.com
Honor cerpen Rp. 150.000,- honor puisi Rp. 100.000,- hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, jangan lupa tanggal pemuatan cerpen, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.
22. Singgalang (Padang)
hariansinggalang@yahoo.co.id, a2rizal@yahoo.co.id
Honor cerpen Rp. 50.000,- hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.
23. Riau Pos
budaya_ripos@yahoo.com, habeka33@yahoo.com
Honor cerpen Rp. 150.000,- hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.
24. Sumut Pos
redaksi@hariansumutpos.com
Honor cerpen Rp. 100.000,- hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.
25. Jurnal Medan
nasibts@yahoo.com
Honor cerpen Rp. 100.000,- hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.
26. Analisa (Medan)
rajabatak@yahoo.com
Honor cerpen Rp. 100.000,- hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.
27. Sinar Harapan
redaksi@sinarharapan.co.id, blackpoems@yahoo.com
Honor cerpen Rp. 100.000,- hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.
28. Jurnal Cerpen Indonesia
jurnalcerpen@yahoo.com, jurnalcerita@yahoo.com
Honor cerpen Rp. 250.000,- hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.
29. Majalah Horison
horisoncerpen@gmail.com, horisonpuisi@gmail.com
Honor cerpen Rp. 350.000,- honor puisi tergantung berapa jumlah puisi yang dimuat, biasanya dikirimi majalahnya sebagai bukti terbit. Hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi, dan kadang honor dikirim via wesel jika tidak ada nomer rekening.
30. Majalah Esquire
cerpen@esquire.co.id
Honor cerpen Rp. 1.000.000,- (potong pajak), hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.
31. Majalah Sabili
elkasabili@yahoo.co.id
Honor cerpen Rp. 200.000,- hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.
32. Majalah Suara Muhammadiyah
redaksism@gmail.com
Honor cerpen Rp. 150.000,- hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.
33. Majalah Ummi
kru_ummi@yahoo.com
Tema cerpen seputar keluarga dan rumah tangga. Honor cerpen Rp. 250.000,- ditransfer paling telat satu bulan setelah pemuatan.
34. Majalah Kartini
redaksi_kartini@yahoo.com
Honor cerpen Rp. 400.000,- Sebulan setelah pemuatan honor ditransfer ke rekening penulis.
35. Majalah Alia
majalah_alia@yahoo.com
Honor cerpen Rp. 300.000,- hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.
36. Majalah Femina
kontak@femina-online.com, kontak@femina.co.id
Honor cerpen Rp. 850.000,- dan cair seminggu setelah dimuat.
37. Majalah Sekar
sekar@gramedia-majalah.com, majalahsekar@gmail.com
Honor cerpen Rp. 400.000,- dibayar sebulan setelah majalah terbit.
38. Majalah Story
story_magazine@yahoo.com
Tema cerpen khas ala remaja/teenlit. Konfirmasi pemuatan cerpen via telepon dari redaksi Story. Antrian pemuatan panjang, bisa 6 bulan sampai setahun. Honor cerpen Rp. 250.000,- maksimal sebulan setelah pemuatan honor sudah ditransfer ke rekening penulis.
39. Majalah Gadis
redaksi.gadis@feminagroup.com
Tema cerpen khas ala remaja/teenlit. Honor untuk Percikan (cerpen mini tiga halaman) Rp. 500.000,- Honor untuk Cerpen Rp. 850.000,- ditransfer seminggu setelah majalah terbit.
40. Majalah Annida-online
majalah_annida@yahoo.com
Ada konfirmasi pemuatan cerpen via email redaksi Annida-online. Honor cerpen Rp. 50.000,- honor epik (cerita kepahlawanan) Rp. 100.00,- maksimal sebulan setelah pemuatan honor sudah ditransfer.
41. Majalah Bobo
Syarat teknis penulisan:
1.Font: Arial , ukuran 12, jarak baris spasi 1,5. 600-700 kata untuk cerita 2 halaman, 250-300 kata untuk cerita 1 halaman.
di bawah naskah cerita tersebut, cantumkan:
a. nama lengkap
B. alamat rumah
C. nomor telepon rumah/kantor/handphone
D. nomor rekening beserta nama bank, dan nama lengkap pemegang rekening bank tersebut (seperti yang tertera di buku bank) untuk pembayaran honor pemuatan.
lampirkan biodata singkat yang berisi poin nomor 5, tmpt tanggal lahir, riwayat pendidikan, dan pekerjaan.
naskah beserta biodata bisa dikirimkan via pos ke alamat:
Redaksi Majalah Bobo
Gedung Kompas Gramedia Majalah Lantai 4
Jalan Panjang No, 8A, Kebon Jeruk, Jakarta 11530
atau ke : bobonet@gramedia-majalah.com
Honor cerpen Rp. 250.000,- hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.
42. Kompas khusus Cerpen Anak
opini@kompas.co.id, opini@kompas.com / Redaksi Kompas Anak, Jl. Palmerah Selatan No. 26-28, Jakarta 10270.
Pada subjek email ditulis CERPEN ANAK: JUDUL CERPEN. Panjang karangan 3-4 halaman, diketik dua spasi. Honor cerpen Rp. 300.000,- Resensi buku anak honor Rp. 250.000,- Honor cair tiga hari setelah pemuatan.
43. Tabloid Nova
nova@gramedia-majalah.com
Honor cerpen Rp. 400.000,- hubungi redaksi via email/telepon untuk konfirmasi pencairan honor, atau bisa diambil langsung ke kantor redaksi.